Salah satu rujukan di Surabaya yakni SMPN 26 mulai lakukan pengimbasan pada lima sekolah diantaranya SMPN 16, SMPN 28, SMPN 33, SMPN 36, SMP Wijaya Putera.
Acara yang berlangsung di aula SMPN 26 pagi tadi Senin (26/11/2018) turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya (Dispendik) Ikhsan.
Dalam sambutannya, Kadispendik Ikhsan mengutarakan bahwa program sekolah rujukan sejatinya telah dilakukan oleh sekolah-sekolah karena program sekolah rujukan dari pusat sesuai dengan program pendidikan yang telah dijalankan di kota Pahlawan ini.
“Ini program dari pusat, sudah sesuai dengan apa yang telah kita lakukan bersama-sama”, ujar Kadispendik Ikhsan.
Ikhsan menambahkan program pengimbasan merupakan refresh (penyegaran) dari program yang telah dijalankan. Menurutnya, keberhasilan sekolah dapat dilihat apabila banyak siswa dan gurunya berprestasi.
“Program dari sekolah rujukan ke sekolah imbas adalah sebuah kesempatan untuk bersama-sama meningkatkan mutu dan kualitas sekolah”, terang Ikhsan.
Sementara itu, Kepala SMPN 26 Akhmat Suharto mengungkapkan berbagai pengalaman serta program-program dalam mewujudkan sekolah rujukan akan diimbaskan ke sekolah binaan dengan demikian peningkatan mutu dan kualitas pendidikan akan merata.
“Mari kita bersama-sama berupaya menigkatkan mutu dan kualitas sekolah guna mewujudkan pendidikan Surabaya menjadi lebih baik”, pungkas Akhmat Suharto. (Humas Dispendik Surabaya)
