Suasana tampak berbeda ketika Kadispendik Surabaya Dr. Ikhsan, S.Psi, MM bersama kepala SMAN 16 Drs. Sudarminto, MM dan para guru memasuki gedung aula SMAN 16 Surabaya.
Suara ayam berkokok, bangunan warung yang beratapkan jerami, serta kesibukan warga yang menggambarkan kehidupan masa lampau di pedesaan. Ada orang-orangan sawah, sepeda kuno serta banyaknya ornamen-ornamen yang menggambarkan kehidupan masa lampu.
Menurut Erdio Maulana siswa kelas X SMAN 16 Surabaya, kegiatan ini merupakan tugas akhir dari mata pelajaran seni rupa yang divisualisasikan dengan berbagai macam bentuk suasana. “Tidak hanaya susasana pedesaan masa lampau yang saat ini kita lihat, tetapi teman-teman dari berbagai kelas X ada juga yang menampilkan tentang suasana masa penjajahan,dsb”.
Sementara itu, kepala SMAN 16 Drs. Sudarminto, MM mengungkapkan bahwa, kegiatan seperti ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh para siswa kelas X SMAN 16 dalam rangka menyelesaikan tugas akhir pada mata pelajaran seni rupa. “Setiap tahun kami mengadakan kegiatan, sehingga para siswa dapat meningkatkan bakat dan kreatifitasnya, terutama dalam mengenalkan mereka pada budaya bangsa Indosnesia”, ungkapnya.
Dalam kunjungannya ke SMAN 16, Kadispendik Ikhsan sangat mengapresiasi karya siswa tersebut. “Ini sungguh luar biasa, para siswa dapat mengembangkan kreatifitasnya melalui berbagai macam cara, salah satunya dengan mengadakan pemeran seperti ini”. (Humas Dispendik Surabaya)