(Sumber : Dikbangkes Prov. Jatim)
Seperti sudah diduga sebelumnya, Kota Surabaya akhirnya berhasil mempertahankan predikat Juara Umum dalam Pekan Seni Pelajar (PSP) Jawa Timur tahun 2013. Surabaya menjadi tuan rumah PSP tahun ini juga lantaran menjadi Juara Umum dalam PSP tahun 2011 yang dilangsungkan di kota Probolinggo. Dengan demikian, maka pada tahun 2015 nanti Kota Surabaya berhak menjadi tuan rumah lagi pelaksanaan PSP Jatim 2015.
Menurut hasil rekapitulasi panitia, Kota Surabaya berhasil mengumpulkan total nilai sebesar 105, jauh di atas Kabupaten Sidoarjo yang menjadi peraih nilai terbanyak kedua setelah Surabaya. Sementara itu posisi ketiga ditempati Kota Probolinggo, yang berhasil mengumpulkan nilai sebanyak 67. Dengan demikian, tiga besar PSP Jatim kali ini adalah Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kota Probolinggo.
Dalam hitungan perjenjang sekolah, Kota Surabaya sudah berhasil meraih posisi teratas dalam jenjang SD yaitu mengumpulkan nilai 48. Sementara Kota Blitar berhasil menempati posisi puncak tersebut dalam jenjang pendidikan SMP yaitu meraih nilai 63. Sedangkan jenjang SMA ditempati oleh Kabupaten Kediri sebagai peraih puncaknya.
Apakah kota Surabaya wajib menjadi tuan rumah PSP dua tahun lagi? Menjawab pertanyaan ini, Kepala UPT Dikbangkes Sekolah, Effi Wijayati, S.Sos, M.MPd menjawab, bahwa hak menjadi tuan rumah itu dapat dilimpahkan ke kota lain manakala ada kesepakatan antara kedua belah pihak. Sementara itu, Dameris Patmiasih Kasi Kesenian dan Olah Raga Dispendik Surabaya menyatakan, bahwa Surabaya sebetulnya tidak berkeberatan tuan rumahnya kota lain, namun Juara umumnya tetap kota Surabaya.
Acara penutupan PSP Jatim 2013, semalam dilangsungkan di aula SMKN 5 Surabaya seusai pengumuman pemenang Festival Teater yang berlangsung paling akhir, menjelang pukul 22.00. Tak ayal, acara seremonial yang semula digagas dilangsungkan di pendopo Dinas Pendidikan Jalan Jagir Sidoresmo langsung dipindahkan ke SMKN 5 di kawasan Jalan Dr. Moestopo. Apalagi situasi di Jagir sudah sepi pengunjung. (Humas Dispendik Surabaya)
