Pemerintah Kota Surabaya menggelar funwalk for mangrove bekerjasama dengan Yayasan Kebun Raya Indonesia. Kegiatan tersebut merupakan sebagai bagian Festival Jaga Bhumi 2018. Bertempat di Taman Surya, Balai Kota Surabaya, Minggu (29/4/2018) funwalk tersebut sebagai upaya untuk mendukung promosi lingkungan dan pendirian hutan mangrove di Surabaya.
Sebelum memberangkatkan funwalk for mangrove Tri Rismaharini walikota Surabaya menyambut peserta Jelajah Bhumi 1000 km Jakarta-Surabaya menggalang partisipasi publik untuk Kebun Raya Mangrove Pertama di Dunia. Sebanyak 8 perwakilan peserta mendapat kalung bunga yang dikalungkan langsung oleh walikota Surabaya. Dilanjutkan dengan foto bersama sembari membentangkan spanduk berisi tanda tangan yang dikumpulkan peserta selama dalam perjalanan ke Surabaya.
Michael Sumarijanto, Wakil Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia saat menyampaikan sambutannya mengatakan, hari ini kita akan melakukan suatu kegiatan sebagai puncak hari jadi yayasan Kebun Raya Indonesia yang bersamaan dengan peringatan Hari Jadi Kota Surabaya. Indonesia kaya raya dengan tanaman. Menurutnya, sekitar 70% tanaman yang ada di dunia ini ada di Indonesia namun kini keberadaannya terancam. Pelestarian lingkungan adalah harga mati untuk dilakukan.
Dalam sambutannya walikota mengucapkan selamat datang kepada peserta Jelajah Bhumi yang telah menempuh 1000 km dari Jakarta ke Surabaya. Ia mengutarakan dampak global warming saat ini iklim berubah tajam sehingga mengancam pangan kita semua karena petani sulit memprediksi tanaman pangan. Jika kita tidak hati-hati kota-kota di permukaan laut akan terancam tenggelam oleh sebab itu kegiatan semacam ini perlu dilakukan.
Walikota melanjutkan, walikota akan mewarisi hutan mangrove sebagai salah satu pilar yang menjaga bumi. Jika sekarang bapak ibu menjaga lingkungan itu semua demi anak-anak kita. Mengapa hutan mangrove, karena hutan mangrove menjadi tempat tinggal ikan.
Pada kesempatan ini, orang nomor satu di jajaran Pemkot Surabaya turut larut menyanyikan yel-yel “Peduli Sampah Untuk Bumi Tercinta” yang dibawakan puluhan siswa SDN Peneleh I. Risma -panggilan akrab walikota- memainkan alat perkusi guna memotivasi para siswa agar tetap peduli menjaga kebersihan lingkungan dari sampah.
Selain funwalk, acara Jaga Bhumi Festival menghadirkan kegiatan menarik lainnya seperti Festival Bunga, Jaga Praja, Jaga Cilik, Jaga Wiyata, Jaga Raga dan Jaga Gita. Kegiatan tersebut akan diramaikan oleh Tipe X, White Shoes dan the Couple Company dan The SIGIT. (Humas Dispendik Surabaya)
