Sinergitas bersama antara pemerintah daerah dengan perguruan tinggi (PT) diharapkan mampu mewujudkan generasi emas bangsa calon pemimpin-pemimpin masa depan.
Melalui program beasiswa antara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dengan delapan PTN yang ada di Surabaya menjadi sebuah jembatan dalam menghantarkan mahasiswa dari keluarga tidak mampu mewujudkan impiannya.
“Kita tidak bisa bekerja sendirian harus bergandengan tangan agar keinginan bisa terwujud”, ujar Rektor UPN Veteran Jawa Timur Teguh Sudarto ketika melakukan penandatangan MoU program beasiswa Pemkot Surabaya, kemarin Kamis (27/04/2018).
Teguh mengungkapkan saat ini terdapat 57 mahasiswa yang berasal dari program beasiswa “Generasi Emas” tersebut, Pemkot Surabaya melalui Dispendik telah berupaya memberikan fasilitas pendidikan yang tidak hanya melakukan pembiayaan terhadap perkualiahan saja namun hingga memberikan biaya penunjang perkuliahan hingga uang saku mereka.
“Dengan adanya program beasiswa ini kami sangat berterimakasih dan tentunya kita harus saling mendukung agar keinginan bersama dalam mencerdaskan anak bangsa dapat terwujud”, terang Teguh.
Sementara itu, Sekretaris Dispendik Aston Tambunan mewakili Kadispendik Surabaya mengutarakan bahwa program beasiswa “Generasi Emas” ini merupakan bidikmisi ala Surabaya. Program ini meng-cover semua Uang Kuliah Tunggal (UKT) dari seluruh universitas yang telah bekerjasama dengan Pemkot Surabaya melalui program “Generasi Emas”.
“Pemkot Surabaya juga memberikan biaya penunjang perkualiahan sebesar 750 ribu per semester dan uang saku 500 ribu per bulan bagi mahasiswa penerima beasiswa”, ujar Aston.
Ia menambahkan bahwa biaya penunjang perkualiahan dapat dimanfaatkan para mahasiswa untuk mendukung perkuliahan mereka, seperti membeli buku, alat tulis, hingga membeli printer. (Humas Dispendik Surabaya)
