Pentingnya peran pendidikan keluarga dalam membentuk karakter anak sekaligus memotivasi mereka untuk berprestasi menjadi salah satu perhatian tersendiri bagi pemerintah baik pusat maupun daerah untuk bersama-sama membangun dan mengembangkannya.
Bersama Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga Dirjend. PAUD dan Dikmas, Dinas Pendidikan Kota Surabaya (Dispendik) melakukan kunjungan ke beberapa lembaga pendidikan untuk melalukan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap beragam program pendidikan keluarga yang diterapkan.
“Ada beberapa lembaga yang dikunjungi diantaranya yakni, SDN Tambaksari I, TK Liya, SMPN 3, SMPN 26, TK Negeri Pembina, PKBM Kak Seto serta SMPN 29”, ujar Kasi Pendidikan Keluarga dan PAUD Dwi Wahyu Novita, S. Psi, kemarin Kamis (09/07).
Novita menerangkan bahwa monev tersebut sekaligus sebagai bahan kajian dalam meningkatkan program pendidikan keluarga Kemdibud untuk menjadi lebih baik. Menurutnya, peran orang tua dalam proses pembentukan karakter dan kepribadian anak sangat penting yang bertujuan modorong anak untuk berprestasi.
“Tidak hanya orang tua, namun kemitraan antar lembaga dengan masyarakat ataupun dengan instansi juga dibutuhkan”.
Kepala SMPN 29 Hj. Sri Giyanti, S.Pd., M.Si mengungkapkan setiap bulan wali murid ataupun alumni yang telah sukses kita undang pada pertemuan dengan orang tua siswa, tujuannya adalah untuk memotivasi pelajar dalam meraih keberhasilan kelak. Menurutnya, tidak hanya kelas inspirasi namun juga ada beragam ekstrakurikuler siswa yang membantu mengembangkan bakat dan potensi siswa di sekolahnya.
“Komunikasi kemitraan antar para wali murid kita bangun melalui media sosial”, ujar Sri.
Berbeda dengan Sri Giyanti, Sekretaris PKBM Kak Seto Srikewes berharap pada program pendidikan keluarga ada rubrik khusus untuk klinik keluarga, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai sarana konsultasi.
Sementara itu, Reza Octavian dari Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga Dirjend. PAUD dan Dikmas menerangkan melalui pendidikan keluarga diharapkan terbangun ekosistem pendidikan, yang terdiri atas orang tua, kepala sekolah, guru, komite sekolah, dewan pendidikan, pegiat pendidikan dan masyarakat keseluruhan, yang cerdas dan berkarakter.
Reza menambahkan masyarakat dapat mendapatkan informasi secara lenkap mengenai program pendidikan melalui laman https://sahabatkeluarga.kemdikbud.go.id.
“Mulai dari program sampai dengan e-book dapatkan di situ”, pungkas Reza. (Humas Dispendik Surabaya)