Detiksurabaya.com

30 Mei 2010

Surabaya - Berbagai upaya dilakukan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) untuk meningkatkan minat baca pada anak dan masyarakat. Salah satunya membangun Taman Bacaan Masyarakat (TBM) di berbagai tempat publik.

Kini Kemendiknas merangkul management mall untuk menyediakan tempat membaca.

"Dengan TBM di mall, diharapkan masyarakat dapat memperoleh pengetahuan yang bermanfaat serta lebih flksibel meskipun sambil berbelanja atau berjalan-jalan," kata Menteri Pendidikan Nasional, Muhammad Nuh dalam pembukaan TBM di City of Tomorrow (CITO), Jalan Ahmad Yani Surabaya, Minggu (30/5/2010).

TBM di mall, kata M Nuh, merupakan bagian dari upaya menumbuhkan minat baca di pertokoan. "Harus ada budaya membaca di mana-mana. Karena minat baca masyarakat kita sangat rendah. Oleh karena itu, mulai sekarang kita akan mulai menggalakkannya," imbuhnya.

Sementara alasan pemilihan TBM di pusat perbelanjaan, M Nuh menganggap sebuah pilihan karena dilihat dari kecenderungan masyarakat yang secara rutin mengunjungi pusat belanja untuk memenuhi kebutuhan informasi dan pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.

Pilihan mendirikan taman bacaan di pusat perbelanjaan, karena 50% remaja sering pergi ke mall dan 25% anak-anak serta 25% orang dewasa. "Jadi anak-anak tidak hanya ikut-ikutan orang tua ke mal dan para remaja bisa diarahkan beraktivitas positif karena berada di pusat belanja," pungkasnya. (ze/fat)