Sebanyak 54 orang di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan, mengunjungi Kota Surabaya, Kamis (31/10/2019). Kunjungan ini untuk melakukan studi tiru inovasi pendidikan yang ada di Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya dan inovasi sekolah jenjang SD dan SMP di Kota Surabaya.
Rombongan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng Muh. Asis. Mereka diterima langsung Kepala Dispendik Kota Surabaya Ikhsan, Sekretaris Dispendik Kota Surabaya Aston Tambunan, serta Kabid Sekolah Dasar M. Aries Hilmi.
Menurut Muh. Anis, 54 orang yang studi tiru di Kota Surabaya terdiri atas unsur 22 kepala SMP, 30 kepala SD, serta dua orang guru daerah terpencil. “Kami mohon dibantu. Apa inovasi yang ada di Surabaya agar bisa ditiru di Kabupaten Soppeng untuk diterapkan kepada anak-anak di sana,” katanya.
Apalagi, lanjut dia, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng dipesani oleh bupati untuk memiliki lima inovasi dalam setahun. Jadi, kepala sekolah yang dibawa ke Surabaya adalah yang semuanya ingin maju dan berinovasi.
“Kami studi tiru, bukan studi banding. Hasil dari sini akan dievaluasi, mana yang bisa ditiru dan mana yang belum bisa. Silakan ambil yang baik-baik,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Kepala Dispendik Kota Surabaya Ikhsan menjelaskan tentang berbagai inovasi pendidikan yang ada di Dispendik. Inovasi tersebut untuk peningkatan kompetensi guru, peningkatan kompetensi siswa, peningkatan kualitas sekolah, serta ketersediaan layanan pendidikan bermutu kepada masyarakat.
“Kepala sekolah dan guru kami juga sering mengikuti program pertukaran. Mereka menularkan praktik-praktik baik ke sekolah-sekolah binaan yang menjadi mitra. Jadi, kami siap berdiskusi dan berbagi tentang inovasi pendidikan,” terangnya.
Setelah dari Kantor Dispendik Kota Surabaya, rombongan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng mengunjungi sekolah-sekolah. Sekolah yang dituju, antara lain SMPN 1 Surabaya, SMPN 3 Surabaya, SDN Sawahan, dan SDN Pakis III. (Humas Dispendik Surabaya)