Sebagai salah satu kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta, tentunya Surabaya banyak memiliki tujuan wisata yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana rekreasi dan edukasi terutama dalam mengenalkan dunia nyata kepada siswa untuk dijadikan obyek pembelajaran.
Bersama Dinas Pariwisata, pagi tadi Kamis (23/02) Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya bahas edu wisata dengan Forum Komunikasi Pengelola Obyek Wisata Surabaya (Forkom). Acara yang berlangsung di Lt.2 Gedung Siola tersebut dihadiri tidak dari 43 pengelola obyek wisata se-Surabaya.
Fauzi M. Yos Kepala Bidang Industri Pariwisata mengungkapkan Surabaya memiliki banyak destinasi edu wisata yang bagus-bagus sehingga dapat dimanfaatkan oleh siswa tanpa harus melakukan liburan ke luar kota yang memiliki banyak resiko.
“Banyak tempat-tempat wisata yang belum diketahui, oleh karena itu kami mendorong memanfaatkan edu wisata yang ada di Surabaya dengan sebaik mungkin”.
Pada kesempatan ini, Kasi Kelambagaan Sarana dan Prasarana Sekolah Dasar Achmad Zamroni, ST mengungkapkan momentum ini sangat tepat apalagi ketika kegiatan tengah semester (KTS) para siswa dapat diarahkan untuk memanfaatkan sarana edu wisata yang ada di Surabaya sebagai kegiatan pembelajaran yang positif sehingga tidak perlu lagi untuk belajar ke luar kota, padahal di kota sendirinya ada.
“Pembelajaran kurikulum 2013 yang komprehensif acapkali menuntut para guru dan siswa untuk belajar di luar kelas agar mereka lebih memahami keadaan yang sebenarnya namun tetap mempertimbangkan linkungan sekitar”.
Achmad Zamroni menambahkan tidak hanya itu visi pendidikan di Surabaya sebagai barometer pendidikan nasional sehingga akan terus berupaya dalam melakukan perbaikan dan peningkatan mutu dan kualitas pendidikan yang sudah ada.
“Saat ini di Surabaya banyak sekolah yang sudah bagus serta berbagai kegiatan pelatihan untuk meningkatkan SDM para guru”.
Sementara itu, Ivan Hari salah satu pengelola obyek wisata yang ada di Surabaya mengatakan bahwa Surabaya jangan sebagai tempat transit namun juga harus mampu menyedot para wisatawan yang berkunjung ke Surabaya oleh karena itu diperlukan destinasi wisata yang berkualitas. (Humas Dispendik Surabaya)