Sebanyak 26 siswa SDN Margerejo dan 26 siswa SMPN 1, siang tadi Rabu (02/01) mendatangi Balaikota Surabaya, mereka datang untuk bertemu Walikota Tri Rismaharini Surabaya guna meminta doa restu dalam kejuaraan nasional Drumband Junior yang akan digelar mulai 2-9 Februari di provinsi Lampung.
Kedatangan mereka ke Balaikota disambut hangat Walikota perempuan pertama di Surabaya tersebut. Dalam arahannya Risma -panggilan Walikota- berpesan agar para siswa harus menjaga kesehatan selama mengikuti kejuaraan disana dengan istirahat yang cukup dan menjaga pola makan.
“Sebelumnya mereka harus melewati seleksi tingkat provinsi dahulu, kemudian setelah lolos baru melaju ke tingkat nasional”.
Risma juga mengatakan bahwa latihan Drumbaand ini tidaklah mudah karena membutuhkan kekompakkan dan kebersamaan dan tidak bisa dilakukan secara individu, oleh karena itu dibutuhkan fisik yang siap.
“Kita fasilitasi mereka untuk berangkat, tapi yang paling penting mereka harus mampu menjaga kekompakkan antar tim untuk meraih juara”.
Adhisti Yana Lestari siswi asal SMPN 1 mengungkapkan dalam menghadapi kejuaraan drumband tingkat nasional berbagai persiapan telah dilakukan salah satunya yakni dengan latihan mulai pukul 08.00-10.00 setiap harinya. Menurutnya menginjak H-30 kegiatan latihan telah dilakukan mulai dari latihan fisik hingga latihan musik
“Kami ingin mempersembahkan yang terbaik untuk Surabaya, kalau menjadi juara itu bonusnya”.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Titik Sudarti berujar kegiatan drumband di sekolah merupakan upaya melatih kecerdasan anak leewat otak kanannya.
“Jika otak kirinya sering diidentikan dengan proses logika, menghafal fakta dan data, serta menarik kesimpulan yang tepat dari sebuah analogi maka otak kanan mempunyai fungsi yang berbeda”.
Titik menambahkan ketika kemampuan otak kiri dan kanan anak dapat diasah seimbang, bukan tidak mungkin anak menjadi lebih cerdas dan pintar bersosialisasi dengan orang lain. (Humas Dispendik Surabaya)