(Wil. Surabaya Pusat, Tempat : SMPN 37 Surabaya)
(Wil. Surabaya Utara, Tempat : SMP Barunawati Surabaya)
(Wil. Surabaya Selatan, Tempat : SMKN 6 Surabaya)
Wil. Surabaya Timur, Tempat : SD Xing Zhong
Wil. Surabaya Barat, Tempat : SMPN 20 Surabaya
Dalam rangka meningkatkan kinerja para guru dan kepala sekolah dilingkungan Dinas Pendidikan Kota Surabaya. Dinas Pendidikan Kota Surabaya secara serentak melakukan kegiatan sosialisasi terkait sistem Evaluasi Diri Sekolah (EDS). Sistem EDS nanti akan dijalankan secara on-line sehingga membantu para guru dan kepala sekolah dalam membuat pelaporan terkait evaluasi kinerja terhadap guru dan kepala sekolah ini nanti.
Kegiatan sosialisasi terkait sistem EDS ini, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Dr. Ikhsan, S.Psi, MM terjun langsung ke lapangan dengan mengunjungi beberapa sekolah yang mengadakan kegiatan sosialisasi ini. Sekolah-sekolah yang mendapat kesempatan dikinjungi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota antara lain; SMPN 37, SMP Barunawati, dan SMKN 6 Surabaya. Kegiatan ini berlangsung mulai tanggal 15-16 Januari 2013 dan bertempat di laksanakan di beberapa wilayah di Surabaya. Untuk wilayah Surabaya pusat sosialisasi EDS ini bertempat di SMPN 37 Surabaya, wilayah Surabaya utara bertempat di SMP Barunawati, wilayah Surabaya selatan di SMKN 6 Surabaya, wilayah Surabaya timur bertempat di SD Xing Zhong Surabaya, sedangkan wilayah Surabaya barat bertempat di SMPN 20 Surabaya.
Pada kesempatan kunjungan ke beberapa sekolah, Ikhsan menyempatkan diri untuk memberikan pengarahan terkait sistem EDS yang akan dijalankan oleh Dinas Pendidikan Kota Surabaya. Menurut Ikhsan, sistem EDS ini merupakan bentuk penilaian kinerja terhadap kinerja para guru dan kepala sekolah. Selain itu dia juga menambahkan bahwa penilaian kerja guru dan kepala sekolah berbasis EDS ini, sangat berkaitan erat dengan program pengembangan kompetensi guru yang telah dan akan dilaksanakan Dinas Pendidikan Kota Surabaya. Menurut Ikhsan “Ada delapan program pengembangan kompetensi guru, yang nanti penilaiannya melalui sistem EDS yang akan kita kembangkan ini”, ungkapnya.
Delapan program pengembangan kompetensi guru tersebut antara lain; perubahan paradigma mengajar guru, pengulangan 20 strategi mengajar, pendampingan pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) terkait 20 strategi mengajar, penerapan 20 strategi mengajar, pendampingan bersama MGMP dalam membuat bahan ajar, pendampingan mahasiswa dalam membuat bahan ajar multimedia, pembuatan karya ilmiah guru, dan jurnal on-line serta multimedia on-line. (Humas Dispendik Surabaya)
Catatan : Materi EDS dapat di download melalui Surabaya Belajar)