Keberhasilan Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya dalam menyelenggarakan penerimaan peserta didik baru (PPDB) secara online menarik perhatian bagi Dinas Pendidikan dan DPRD Kota Mataram untuk lebih dalam mengkaji.
Tadi siang (26/02), sebanyak 11 orang yang terdiri dari unsur Disdik dan DPRD Kota Mataram mengunjungi Dispendik Surabaya. Kunjungan rombongan Disdik dan DRRD Kota Mataram diterima langsung oleh Sekretaris Dispendik Drs. Aston Tambunan, M. Si didampingi Kasubag Keuangan Nyono, SH.
H. Muhir, Ketua Komisi IV yang turut serta bersama rombongan menuturkan, bahwa dengan mengkaji sistem PPDB online yang berhasil diterapkan oleh Surabaya diharapkan kota Balikpapan dapat menerapkan hal yang serupa, sehingga PPDB dapat berjalan dengan jujur dan akuntebel.
Sementara itu, Aston mengungkapkan selama beberapa tahun ini, Dispendik telah berhasil mengembangkan beberapa sistem online diantaranya, Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Sekolah (SIPKS), seleksi kepala sekolah, jurnal online, surabaya belajar, multimedia pembelajaran, media centre, dan klinik kurikulum 2013.
“Grand design program online Dispendik berasal dari profil sekolah, yang kemudian menjadi acuan pengembangan program lainnya”.
Galuh Tri, staff IT Dispendik menerangkan bahawa dlam mendukung sistem PPDB online dibutuhkan bandwith sekitar 100 Mbps untuk melayani setidaknya lebih dari 200.000 pendaftar parda tahun 2014.
Selian itu, Dispendik juga menyediakan sebelas server pendukung yang tersebar di beberapa tempat dan juga menyiapkan management traffick data agar para pendaftar dapat dengan mudah mengakes layanan PPDB online melalui website ppdbsurabaya.net. (Humas Dispendik Surabaya)