Lomba Budaya Mutu Sekolah (LBSM) jenjang SD tingkat Kota Surabaya kembali dilaksanakan. Salah satu tahapan digelar Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya dengan menggelar sosialisasi LBSM kepada pengawas jenjang SD, Rabu (06/02/2019).
Untuk tingkat kota, tahapan seleksi mulai dari tingkat kecamatan. Kecamatan menyeleksi atau merekomendasikan satu SD negeri dan satu SD swasta. Dua SD hasil seleksi di masing-masing kecamatan ini kemudian dikirim ke Dispendik Surabaya.
“Budaya mutu sekolah tercermin pada mutu pembelajaran, mutu MBS, mutu ekstrakurikuler, mutu perpustakaan, mutu sekolah sehat dan hijau,” kata salah satu Tim LBMS, Martadi.
Tujuan diadakannya lomba budaya mutu, lanjut dia, untuk menemukan SD yang memiliki budaya mutu dengan segala kekhasan dan keunggulannya sebagai model yang baik. Selanjutnya berusaha menghimpun berbagai pengalaman baik dan inspiratif dari SD yang memiliki budaya mutu di Surabaya.
Selain itu, lomba ini merupakan sarana pembinaan untuk mendorong percepatan akses pemerataan mutu SD di semua wilayah Surabaya. “Sekolah terbaik nanti akan mewakili Lomba Budaya Mutu tingkat Nasional tahun 2020,” ujarnya.
Dia menjelaskan, beberapa syarat sekolah layak mengikuti Lomba Budaya Mutu di SD, antara lain belum pernah juara 1, 2, 3, pada lomba sejenis tahun 2016, 2017, 2018, baik tingkat kota maupun tingkat nasional secara keseluruhan maupun per komponen. (Humas Dispendik Surabaya)