Tak salah jika kota Surabaya layak mendapat julukan sebagai smart city, berbagai sarana dan prasarana pendukung mulai dari akses internet di taman-taman kota hingga pada sekolah-sekolah menjadi sebuah fasilitas yang dapat di manfaatkan masyarakat guna memperoleh informasi dari berbagai penjuru dunia.
Pendidikan merupakan sebuah hal yang tidak terpisahkan dari perkembangan arus teknologi informasi dan komunikasi yang semakin modern. Hal tersebut terbukti dengan banyaknya sekolah, khususnya jenjang SMA dan SMK yang siap melaksanakan Ujian Nasional (UN) Computer Based Test (CBT) pada tahun 2015 ini.
Berdasarkan dari data Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Jatim, dari 165 penyelenggara UN CBT di Jatim, 54 sekolah berasal dari Surabaya. Sementara jumlah peserta UN dan US se-Jatim mencapai lebih dari 1 juta peserta.
“Pelaksanaan UN CBT di Jatim merupakan paling banyak se-Indonesia, oleh karena itu sekolah penyelenggara UN CBT diharapkan menyiapkan betul-betul hal tersebut”, ungkap Harun Kadindik Jatim di saat Pendatangan Pakta Integritas UN/US dengan Kab./Kota se-Jatim, tadi siang (26/03).
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya Dr. Ikhsan, S. Psi, MM mengungkapkan kesiapan Surabaya dalam melaksanakan UN CBT telah dipersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya. Tidak hanya kesiapan dari sisi teknis saja, melainkan para siswa setiap harinya dilatih oleh guru untuk mengerjakan try out online yang telah tersedia di web dispendik.
“Model pengerjaan soal-soal di try out online dilengkapi dengan timer, mirip dengan UN CBT jadi siswa sudah biasa mengerjakan hal tersebut”.
Senada dengan Ikhsan, Sudarminto, Kepala Bidang Dikmenjur mengutarakan momok sulit dan ribet metode computer based test (CBT) tidak terbukti oleh siswa SMAN 18 Surabaya dalam mengerjakan Ujian Sekolah (Usek CBT) di sekolahnya, Jl Bibis Karah, kemarin (2/3). Para siswa menganggap ujian dengan program CBT ini lebih gampang dan cepat dibandingkan dengan mengerjakan soal secara paper based test (PBT). Bahkan, semua siswa mengerjakan soal lebih cepat dari waktu yang ditentukan. (Humas Dispendik Surabaya)