Sebanyak 72 peserta calon penerima beasiswa pendidikan teknik pesawat udara kerjasama antara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Lion Air dan Politeknik Penerbangan Surabaya mulai jalani serangkaian tes.
“Tes dilakukan secara bergelombang, dari 200 pendaftar yang telah mengisi formulir baik secara offline maupun online”, ujar Sekretaris Dispendik Surabaya Aston Tambunan, Senin (16/07/2018) ketika melihat langsung jalannya tes di Gedung Utama Lt. 3 Politeknik Penerbangan Surabaya.
Aston mengemukakan informasi terkait beasiswa pendidikan teknik pesawat udara tersebut telah disebar luaskan ke masyarakat sejak Kamis lalu (12/07) melalui media sosial baik website maupun instagram Dispendik Surabaya dan diperpanjang pendaftarannya hingga hari Rabu (18/07) nanti.
Menurutnya, beasiswa ini ditujukan kepada warga surabaya dari keluarga yang tidak mampu dengan ketentuan siswa lulusan MA/MA jurusan IPA SMK jurusan mesin, teknik ketenagalistrikkan, teknik otomotif, teknik elektronik, teknik informatika/ komputer, teknologi pesawat udara dan teknik telekomunikasi, usia maksimal 21 tahun pada bulan September 2018, berjenis kelamin laki-laki & perempuan, memiliki tinggi badan 160 cm untuk laki-laki, sedangkan perempuan 155 cm dan berat badan proposional, belum menikah dan sanggup tidak menikah selama pendidikan, sehat jasmani dan tidak buta warna, serta tidak berkacamata, tidak memiliki tindik/tato, serta tidak sedang menjalani atau terancam hukuman pidana.
“Masyarakat yang belum mendaftar dapat melakukan pendaftaran melalui instagram @dispendiksby atau mengisi formulir melalui website https://profilsekolah.dispendik.surabaya.go.id/beasiswa_pendidikan”, ujar Aston.
Sementara itu, Ahmad Wahyudi HR Assement & Development PT. Lion Air mengungkapkan ada beberapa tahap tes seleksi pertama yakni tes bahasa inggris kemudian tes terkait intelegensi dan kepribadian.
“Untuk tes fisik dan kesehatan nantinya akan dilakukan oleh Politeknik Penerbangan Surabaya”, terang Ahmad Wahyudi.
Ahmad menambahkan dalam seleksi tes ini diharapkan peserta mengeluarkan kemampuan dan motivasi terbaiknya sehingga nantinya didapatkan para calon teknik pesawat udara terbaik yang siap berkarya demi kemajuan bangsa. (Humas Dispendik Surabaya)