Meski masih duduk di bangku kelas III namun ia telah mampu menghafal Al-Quran 30 Juz. Tidak hanya itu, Wildan Cholidi juga mampu menyisihan 27 Hafidz lainnya dalam lomba siswa yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Surabaya (Dispendik) mulai 16-17 Juni 2016.
Siswa yang bersekolah SD Putera Harapan Bangsa tersebut tidak datang sendiri, namun juga didampingi oleh guru pendampingnya Hari Fahruz. Menurut Hari setiap harinya para siswa mengikuti kelas Al-Quran, dan sebagian besar mereka berasal dari keluarga yang kurang mampu termasuk Wildan.
Penutupan kegiatan lomba yang berlangsung di kantor Dispendik ditandai dengan penyerahan piagam serta piala kepada para juara I, II, dan III oleh Kadispendik Surabaya Dr. Ikhsan, S. Psi, MM, tadi siang di halaman tengah kantor Dispendik.
Pada kesempatan ini Ikhsan menyampaikan bahwa tidak hanya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan di bulan Ramadhan saja, namun kegiatan juga lebih memberikan ruang kepada para siswa untuk mengembangkan potensinya.
“Sebanyak 179 peserta dari berbagai sekolah tampil menyemerakkan dalam berbagai lomba”.
Mantan Kepala Bapemas dan KB Kota Surabaya juga berujar, lomba yang terdiri dari Qiroah, Banjari, Hafiz, Pildacil, Nasyid, Tartil, serta Adzan diikuti oleh para siswa SD hingga SMA/SMK se-Surabaya. Kegiatan ini juga terselenggara berkat kerjasama antara Dispendik, MGMP PAI, serta KKG-PAI.
Sementara itu, Ketua KKG PAI Surabaya Drs. H. Sugiyanto berujar bahwa kegiatan semacam ini akan diadakan setiap bulan Ramadhan nantinya, tujuannya agar para siswa lebih dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta bakatnya tersalurkan. (Humas Dispendik Surabaya)