Sabtu (03/05) mulai pukul 05.00 WIB, sebanyak 594 boks berisi naskah ujian nasional (UN) tingkat SMP Sederajat yang semula tersimpan di ruang penyimpanan sementara Polrestabes, dipindahkan ke gedung Bhara Wira, guna selanjutnya didistribusikan ke polsek-polsek di wilayah Surabaya.
Pembukaan segel ruangan dilakukan langsung oleh Kasatbinmas Polrestabes Surabaya AKBP Firmansyah bersama Kabid. Pendidikan Dasar (Dikdas) Dra. Eko Prasetyoningsih, M. Pd serta pengawas unas dari LPMP.
Naskah UN kemudian dipindahkan langsung ke gedung Bhara Wira dengan bantuan lima unit kendaraan dorkas batuan dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemkot Surabaya. Setelah dipindahkan, naskah UN tersebut kemudian di tata ulang disesuaikan dengan sub rayon yang telah di tentukan.
Kasi Kurikulum Dikdas, Drs. Dwi Rinto menerangkan penataan naskah UN yang dilakukan oleh tim Dispendik bertujuan agar mempermudah pengambilannya oleh masing-masing sub rayon. Tepat pukul 09.00 WIB naskah UN SMP Sederajat diambil oleh tiap-tiap sub rayon guna kemudian disimpan di polsek-polsek, sehingga pada pelaksanaan UN yang berangsung pada tanggal 5 Mei dapat didistribusikan tepat waktu kepada sekolah-sekolah penyelenggara.
Pada kesempatan yang sama, Eko menuturkan saat pengambilan naskah UN ketua sub rayon wajib didampingi pengawas satuan pendidikan PT dan pihak kepolisian. Setiba di Mapolsek nantinya, naskah soal akan dibagikan per sekolah. Jumlah soal yang dibagi sesuai dengan jumlah peserta ujian.
Amplop soal sendiri di bagi tiga. Amplop besar berisi 21 soal, amplop sedang berisi 15 soal, dan amplop kecil berisi 15 soal. “Jenis amplop yang didapatkan sekolah bergantung pada jumlah peserta ujian,” tutur Eko.
594 boks naskah unas tersebut, terdiri dari 532 boks soal utama SMP/MTs, 44 boks soal utama kejar paket B, 6 boks soal utama SMPLB, 5 boks soal utama braille, dan 6 boks soal susulan.
Sementara itu, Kasatbinmas Polrestabes Surabaya AKBP Firmansyah menjamin penyimpanan naskah UN di polsek-polsek di jaga 24 jam oleh aparat berwajib. Sekitar 500 personil polisi disiapkan untuk pengamanan pelaksanaan UN tingkat SMA di Surabaya. “Mereka disiapkan untuk distribusi ke sub rayon, penjagaan di tiap sekolah, dan pemindahan LJUN setelah UN tiap hari”. (Humas Dispendik Surabaya)