Salah satu wadah bidang informasi dan kebudayaan di tingkat Asia Tenggara dikenal dengan nama ASEAN Committee on Culture and Information (COCI), yang merupakan komite bersama dalam organisasi ASEAN yang mengurusi masalah kebudayaan dan informasi.
Pelaksanaan ASEAN – COCI di tahun 2015 ini sendiri merupakan tahun penyelenggaraannya yang ke-50, sehingga merupakan pertemuan yang penting dan disebut sebagai Golden Anniversary. Pertemuan ini terdiri dari sidang SCC (Sub Committee on Culture) dan sidang SCI (Sub Committee on Information) yang dilanjutkan dengan Plenary Meeting dan Cultural Visit (kunjungan kebudayaan). Pada tahun 2015 ini, pihak Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) bertindak sebagai tuan rumah penyelenggaraan pertemuan ASEAN COCI ke-50 yang diselenggarakan di Indonesia, yang mengambil spirit dari golden anniversary.
Pertemuan ASEAN COCI ke-50 berlangsung mulai dari tanggal 8 hingga 12 November 2015 di Surabaya, Jawa Timur, Indonesia yang dihadiri oleh 86 orang delegasi dari 10 negara anggota ASEAN dan ASEAN Secretariat. Delegasi ini akan membahas berbagai proyek, strategi, dan kegiatan di bidang kebudayaan dan informasi di tahun-tahun sebelumnya yang dibiayai dan diinisiasi dalam kerangka ASEAN. Selain itu, wadah ini juga tempat untuk menyetujui usulan kegiatan-kegiatan bidang usulan kegiatan-kegiatan di bidang kebudayaan dan informasi.
Senin (09/11) Pemerintah Kota Surabaya menggelar welcome dinner untuk menyambut delegasi The 50th Asean Committee on Culture & Information (ASEAN COCI) Meeting. Bertempat di rumah dinas Walikota Surabaya.
Dalam sambutannya Nurwiyatno, penjabat walikota mengatakan, ia mengaku bangga karena kota Surabaya menjadi tempat penyelenggaraan Asean COCI 2015. Ia berharap seluruh rangkaian acara dapat berjalan dengan lancar.
Menurut Nurwiyatno, bagi negara Indonesia acara tersebut menjadi sarana diplomasi budaya dan promosi budaya. Terselenggaranya event ini menunjukkan bahwa Surabaya merupakan kota yang aman dan baik tidak hanya untuk investasi tetapi juga penyelenggaraan event internasional. Ia juga berharap ASEAN COCI 2015 berjalan dengan sukses dan memberikan kontribusi atas pengembangan budaya yang dilakukan.
Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dalam sambutannya mengatakan, sidang COCI tahun ini spesial karena digelar tepat pada tahun ke-50 yang merupakan golden years.
Anies berharap kerjasama di bidang budaya di ASEAN lebih kuat dan lebih intensif. Apalagi kita akan menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean. Dalam beberapa tahun lagi dunia akan melihat Asia, kemudian region-region di Asia duduk bersama. Di Asia Tenggara, perwakilan negara dapat duduk bersama dalam meja yang sama. Menurutnya yang kita bangun sekarang menjadi pondasi bagi generasi penerus bangsa. Usai sambutan, peserta menikmati sajian kuliner khas Surabaya sembari menikmati alunan jazz yang diiringi dengan piano dan seksofon. (Humas Dispendik Surabaya)