Upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Surabaya, serta sekaligus mewujudkan Surabaya menjadi barometer pendidikan nasional merupakan tugas bersama semua pihak untuk turut mensukseskan serta memajukan pendidikan di Surabaya pada khususnya.
Tidak tinggal diam, guna mewujudkan hal tersebut tadi pagi bertempat di aula atas kantor Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya para pengawas pendidikan menengah (Dikmen) serta pengawas TK/SD mengadakan rapat koordinasi guna membahas program-program ke depan dalam memajukan mutu serta kualitas pendidikan di Surabaya.
Koordinator pengawas Dikmen Drs. Bambang Sugijanto, MBA mengungkapkan melalui tugas tambahan yang akan dilakukan para pengawas ini, merupakan sebuah upaya dari para pengawas untuk bersama-sama memajukan mutu serta kualitas pendidikan Surabaya ke depan.
Sementara itu, pengawas Dikmen lainnya, Nanik Yohanna menuturkan tugas tambahan para pengawas itu nantinya akan meliputi supervisi pengelolaan administrasi sekolah dan akademis, melakukan evaluasi secara berkala pada kegiatan ekstrakurikuler dan intrakurikuler di sekolah, memantau pelaksanaan program remidi/pengayaan, memantau penanganan dan pelaksanaan bimbingan konseling, memantau pelaksanaan kegiatan penghijauan (Eco School, Adiwiyata) di sekolah.
Serta tidak kalah pentingnya yakni, memantau kegiatan konselor sebaya yang bertujuan menghindarkan para siswa dari perilaku negatif yang diakibatkan oleh berbabagi macam pergaulan siswa yang salah arah (traficking, pergaulan bebas, narkoba, dsb).
Oleh karena itu, saat ini para pengawas tengah menyusun instrumen penilaian kerja yang nantinya menjadi acuan pelaksanaan program tambahan pengawas di sekolah, ungkap Wachid, pengawas dikmen yang turut hadir pada rapat koordinasi antar pengawas tersebut. (Humas Dispendik Surabaya)