Kota Surabaya kedatangan tamu istimewa mulai hari ini, Minggu (18/03/2018). Tamu istimewa itu adalah Wali Kota Liverpool Joe Anderson dan Wakil Wali Kota Liverpool Gary Millar beserta rombongannya. Kedatangan mereka disambut dengan hangat oleh jajaran Pemkot Surabaya di Bandara Internasional Juanda, Minggu siang.
Malam harinya, rombongan ini jalan-jalan sekaligus hunting foto di Jalan Tunjungan Surabaya. Sekitar pukul 19.30, rombongan ini tiba di Jalan Tunjungan dan disambut oleh sekitar 40 lebih komunitas fotografi Surabaya. Mereka langsung melihat pertunjukan gamelan itu sembari berfoto ria. Gamelan itu pun nampak unik, karena lagu-lagu yang didendangkan berbahasa Inggris.
Setelah puas mendengarkan lagu yang dibawakan sinden cantik itu, rombongan beranjak ke pertunjukan selanjutnya. Sebab, malam ini Pemkot Surabaya memang menyediakan beberapa pertunjukan di sepanjang jalan bersejarah itu.
Rombongan ini pun terhenti ketika melihat tulisan “Tunjungan” yang didesain cukup unik. Di depan tulisan itu, sang Wali Kota Liverpool menjadi objek foto, rombongan pun tak mau ketinggalan untuk foto bersama di depan tulisan yang menyala itu.
Selanjutnya, Wali Kota Liverpool dibuat takjub oleh seniman lukis yang sudah menyediakan lukisan wajah sang Wali Kota Joe Anderson dan Wakil Wali Kota Gary Millar. Lukisan wajah yang nyaris sama dengan aslinya itu diberikan langsung oleh seniman itu, dan diabadikan oleh lensa kamera.
Tepat di depan gedung Siola itu, Wali Kota Liverpool juga menyaksikan pertunjukan reog Ponorogo dan diajak untuk menaiki kepala Reog. Dengan dibantu para pemain Reog, ia duduk pelan-pelan di kepala Reog itu. Suasana tawa dan apresiasi pun diberikan kala itu.
“Ini sangat bagus, saya mencoba memberanikan diri untuk naik ke atas Reog itu, padahal sebenarnya saya agak takut,” kata Wali Kota Liverpool Joe Anderson seusai menaiki kepala Reog.
Ia pun semakin terlihat senang ketika melihat penampilan Reog dan Jaranan yang dipentaskan oleh Himpunan Paguyuban Reog Ponorogo dan Jaranan Kota Surabaya (HIPREJS).
Petualangan rombongan dari Liverpool ini terus berlanjut dengan melihat penampilan Barongsai. Selanjutnya, senyumnya semakin merekah ketika melihat penampilan musik patrol. Wali Kota Liverpool juga terlihat menari mengikuti tarian musik itu. Tepuk tangan dari para rombongan dan warga yang menyaksikan tarian itu mengiringinya.
Ia pun sangat mengapresiasi tarian unik itu. Kedua tangannya bertepuk memberikan apresiasi kepada para pemain musik patrol yang rata-rata masih remaja itu. Sedangkan Wakil Wali Kota Liverpool Gary Millar, nampak sibuk mengabadikan momen-moment itu. Kameranya pun nampak dipencet berkali-kali dengan angle yang berbeda-beda.
“Ini sangat bagus sekali. Ini pengalaman yang menarik bagi saya dan rombongan, terimakasih Surabaya,” ujarnya.
Sambil menikmati keindahan Jalan Tunjungan, Wali Kota Liverpool Joe Anderson juga tampak ramah terhadap warga yang menyaksikan kunjungan itu. Bahkan, Wali Kota Liverpool juga berkali-kali melayani foto bersama dengan warga, ia pun juga berkali-kali menyapa anak kecil yang kebetulan lagi bermain di Jalan Tunjungan bersama orang tuanya.
Sebelum beranjak pulang, Wali Kota Liverpool juga sempat berfoto di bawah papan nama jalan bertuliskan “Tunjungan”. Hampir semua kamera komunitas fotografi Surabaya mengabadikan momen tersebut.
Kunjungan rombongan Liverpool ke Surabaya ini untuk meningkatkan kerjasama sister city antara Kota Surabaya dengan Liverpool. Bahkan, kedua pimpinan kota ini juga dijadwalkan akan menandatangani MoU Sister City besok di Balai Kota Surabaya.
Adapun bidang-bidang kerjasama Sister City yang terjalin kedua kota itu adalah pengembangan ekonomi kreatif, manajemen Pelabuhan, pengembangan Kota Pintar, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia. (Humas Dispendik Surabaya)