Kebarhasilan Surabaya dalam melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 100 persen sejak tahun 2015 lalu menarik perhatian daerah lain untuk melakukan kajian guna bersama-sama memajukan pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik.
Siang tadi, Kamis (05/10) Dinas Pendidikan Kota Surabaya (Dispendik) menerima kunjungan dari para anggota Komisi A DPRD Kabupaten Kuantan Singingi. Rombongan diterima langsung oleh Kadispendik Surabaya Ikhsan di ruang Kartini.
Alhamra Wakil Ketua DPRD Kab. Kuantan Singingi mengungkapkan bahwa kedatangannya ke Surabaya ialah tak lain ingin mempelajari strategi kerja implementasi UNBK 100 persen.
Sementara itu, Kadispendik Ikhsan menjelaskan pertama melakukan klasifikasi kepada sekolah-sekolah yang secara mandiri dapat melaksanakan UNBK, Kedua, menjalin koordinasi yang baik dengan yayasan ataupun lembaga bagi sekolah swasta untuk menyiapkan pelaksanaan UN-CBT.
Ketiga, dapat bergabung dengan sekolah-sekolah lain yang telah memiliki fasilitas memadai dalam pelaksanaan UN-CBT nantinya. Dan yang keempat, baru jika tidak memperoleh sekolah penggabung dan Dispendik telah mencarikan dengan sekolah terdekat juga masih belum terfasilitasi, baru nantinya akan difasilitasi melalui Testing Center.
“Alhamdulillah, sampai saat ini tidak sampai menggunakan testing center jadi bisa melakukan penghematan anggaran”. (Humas Dispendik Surabaya)