Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Supomo memberikan pengarahan kepada kepala sekolah jenjang SD dan SMP negeri, Rabu (13/11/2019). Pengarahan dilakukan sebanyak empat sesi. Sesi pertama diberikan kepada Kepala SDN wilayah 1 dan 3, sesi kedua untuk wilayah 4, sesi ketiga untuk wilayah 2 dan 5, terakhir untuk kepala SMPN.
Dalam kesempatan itu, Supomo mengatakan, selama hampir 8 tahun menjadi Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya, dirinya hanya bisa menolong dan membantu orang. Makanya, tagline yang dimiliki adalah save the next generation. “Saya ingin memunculkan rasa empati dan DNA pejuang kepada Anda semua dan juga memberikan manfaat kepada warga Surabaya,” katanya.
Dia juga menyampaikan pesan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kepada dirinya yang selalu dipegang teguh. “Jangan sakiti warga saya. Kalau engkau menyakiti warga saya, sama saja menyakiti saya. Itu pesan yang disampaikan,” ungkap mantan Camat Kenjeran ini.
Supomo juga menegaskan, kantor akan dibuka lebar asalkan digunakan untuk kemaslahatan bersama, bukan untuk kepentingan pribadi. “Kita harus menjadikan pendidikan di Kota Surabaya lebih baik. Kemudian playanan kepada murid atau anak-anak, guru, dan masyarakat harus lebih baik,” ujarnya.
Menurut dia, kepala sekolah sebagai manajer harus memiliki planning, mengorganisir, menggerakan, dan punya kapasitas control dan evaluasi. “Bantu semua anak-anak yang tidak bisa sekolah. Mereka butuh kepedulian dan perhatian serta sentuh mereka dengan ketekunan dan kesabaran,” katanya. (Humas Dispendik Surabaya)