Animo para orang tua dalam menyekolahkan anaknya di SMAN kawasan cukup tinggi, hal tersebut ditunjukkan dengan ikutnya 4.088 siswa lulusan SMP mengikuti tes potensi akademik (TPA) yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya, pagi tadi (01/07).
Ketua PPDB Surabaya Ir. Yusuf Masruh menerangkan kali ini pelaksanaan TPA berlangsung di sepuluh titik yang berbeda, yakni di SMAN 5, SMAN 2, SMAN 1, SMAN 9, SMPN 1, SMAN 6, SMKN 8, SMPN 6, SMPN 37, dan SMPN 9.
Yusuf menambahkan dari 4.129 siswa yang direncanakan mengikuti TPA SMA jalur kawasan, 41 siswa tidak mengikuti ujian dikarenakan banyak hal. “Jadi total peserta yang ikut pada hari ini yakni 4.088 siswa”.
Humas Fakultas Psikologi Unair Margaretha menjelaskan pelaksanaan TPA memakan waktu kurang lebih selama dua jam, yakni mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB. Namun, ada beberapa ruang kelas yang selesainya melebihi waktu yang ditentukan.
Margaretha menambahkan dalam TPA SMA jalur kawasan, para siswa mengerjakan 185 soal. Soal-soal tersebut terbagi menjadi 65 soal verbal, 60 numerikal, dan 60 figural. Pada umumnya siswa lebih mudah mengerjakan soal figural dan verbal.
Aninditya Citra, siswi SMPN 1 yang mengikuti TPA menuturkan ada sekitar 20 soal jenis numerikal yang belum ia kerjakan, hal tersebut sama halnya dialami oleh Lintang Chinanta dari SMPN 22 Surabaya.
Sementara itu, Humas Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Dispendik Surabaya, Eko Prasetyoningsih menjelaskan, pelaksanaan TPA jalur SMAN kawasan berjalan lancar di 10 titik lokasi ujian. Meski diwarnai adanya siswa yang terlambat hadir, hal itu tidak menghalangi siswa tersebut mengikuti tes. “Siswa yang diterima akan diumumkan pada 3 Juli mendatang melalui website resmi Dispendik Surabaya “. (Humas Dispendik Surabaya)