Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya kembali menggelar workshop Peningkatan Keterampilan Layanan Pembelajaran Ramah Anak bagi Guru Pembimbing Khusus pada Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusi jenjang SMP di Kota Surabaya, Jumat (26/4/2019).
Workshop kali ini ditujukan pada 88 guru pendamping khusus wilayah Surabaya Timur. Lokasi workshop berada di Aula SMPN 23 Kota Surabaya. Kegiatan dibuka langsung Kabid Sekolah Menengah (Sekmen) Dispendik Kota Surabaya Sudarminto.
Sudarminto mengatakan, saat ini sudah terdata sebanyak 25 SMP negeri inklusi di Kota Surabaya. Di masing-masing sekolah, guru pendamping khusus (GPK) harus menggali kompetensi anak-anak berkebutuhan khusus.
“Ada tim GPK di sekolah inklusi, tim ini harus bahu-membahu menangani anak-anak berkebutuhan khusus. Kalau ada ilmu atau teknologi kekinian, silakan di-update seluruh ilmunya agar kompetensinya meningkat,” kata Sudarminto.
Sudarminto mengungkapkan, workshop dimulai Jumat, Sabtu (27/4/2019), dan hari Senin (29/4/2019) dilakukan penugasan. Untuk itu, bila ada segala sesuatu yang dipahami, GPK harus bertanya sedetail mungkin kepada para narasumber.
“Guru hebat itu bukan hanya dari kesempatan yang diperoleh, tapi juga melalui perjuangan dan pengalaman. Manfaatkan momen ini untuk meningkatkan kompetensi,” tandasnya. (Humas Dispendik Surabaya)