Tadi pagi (14/08), sebanyak 110 operator sekolah baik negeri maupun swasta mengikuti pelatihan program PADAMU NEGERI Kemdikbud. PADAMU NEGERI merupakan sebuah sistem nasional Pengembangan Keprofesian Tenaga Kependidikan,
Sistem nasional pengembangan keprofesian tersebut dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan kinerja kepala sekolah/madrasah, pengawas, dan pejabat pendidikan tingkat kabupaten/kota dan provinsi yang bertanggung-jawab atas manajemen dan tata kelola sekolah/madrasah.
Pelatihan pengisian program PADAMU NEGERI dibuka Kepala Bidang Ketenagaan Dispendik Ir. Yusuf Masruh, menurutnya para operator sekolah harus menyimak betul proses pengisian program ini, agar nantinya tidak terjadi kesalahan data ketika melakukan pengisian.
Bambang Poerwanto pembicara dalam pelatihan ini, menerangkan bahwa salah satu persyaratan perbaikan/perubahan NUPTK yang dipergunakan dalam pengisian data PADAMU NEGERI, yakni perubahan data dari GTT ke GTY atau GTT ke CPNS atau CPNS ke PNS. harus menyerahkan bukti fisik berupa foto copy SK GTY yang sudah dilegalisir yayasan atau foto copy SK PNS dan CPNS yang sudah dilegalisir oleh kepala sekolah dan surat pengajuan data rinci PTK (S 12a) rangkap satu.
“Mengingat pentingnya aturan yang dipergunakan dalam pengisian data PADAMU NEGERI ini, para operator sekolah harus memperhatikan secara cermat aturan-aturan yang telah disosialisasikan”, ungkap Bambang ketika memberi penjelas di ruang aula bawah dispendik. (Humas Dispendik Surabaya)