Menjelang kelulusan tingkat SMA dan SMK Sederajat terutama bagi para siswa yang berkeinginan melanjutkan jenjang pendidikan ke perguruan tinggi negeri (PTN) membutuhkan sebuah adanya informasi mengenai tes masuk perguruan tinggi negeri tersebut.
Oleh karena itu, penerimaan calon mahasiswa baru harus memenuhi prinsip adil, akuntabel, transparan, dan tidak diskriminatif. Dalam rangkaintegrasi pendidikan menengah dan pendidikan tinggi sekolah diberi peran dalam proses SNMPTN dengan asumsi bahwa sekolah sebagai satuan pendidikan dan guru sebagai pendidik selalu menjunjung tinggi kehormatan dan kejujuran sebagai bagian prinsip pendidikan berkarakter. Dengan demikian, sekolah berkewajiban mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dengan lengkap dan benar serta mendorong dan mendukung siswa dalam proses pendaftaran.
Tadi pagi, (05/02) bertempat di gedung aula SMKN 6 Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya melakukan kegiatan sosialisasi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) bersama ITS selaku panselnas SNMPTN 2015.
Kasi Kurikulum Dikmenjur Mamik Suparmi, M. Pd menjelaskan kegiatan sosialisasi ini melibatkan seluruh SMA dan SMK baik negeri dan swasta se-Surabaya, dengan harapan dapat menyampaikan informasi secara lengkap bagi para siswa kelas XII yang hendak lulus dan melanjutkan pendidikan ke PTN.
Sementara itu, Bekty Cahyo Humas SNMPTN 2015 menjelaskan, pola penerimaan penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada PTN 2015 terbagi atas tiga jalur. Jalur pertama yakni SNMPTN berdasarkan hasil penelusuran prestasi dan portofolio akademik, biaya ditanggung pemerintah, minimal 50% kuota daya tampung setiap prodi di PTN. Jalur kedua, melalui SBMPTN berdasarkan hasil ujian tertulis atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan biaya disubsidi oleh pemerintahminimal 30% kuota daya tampung setiap prodi di PTN. Serta jalur yang terkakhir yakni, Seleksi Mandiri PTN dilaksanakan sendiri oleh PTN, biaya dibebankan kepada peserta, maksimal 20% daya tampung setiap prodi di PTN.
“Informasi terkait SNMPTN dapat diperoleh melalui, Helpdesk (HALO SNMPTN dan Call Center SNMPTN(0804-1-450-450 ), website SNMPTN (https://www.snmptn.ac.id), jejaring sosial : alamat Twitter: https://twitter.com/SekreSNMPTN, alamat FB: https://www.facebook.com/SekreSNMPTN, website Humas PTN : humas.snmptn.ac.id, serta kantor Humas PTN terdekat”.
Terakait PDSS, Bekty menambahkan nilai rapor yang dimasukkan dalam PDSS adalah nilai siswa yang duduk di kelas terakhir pada tahun ajaran 2014/2015, untuk semua semester yang telah ditempuh. Sementara itu, jadwal proses seleksi SNMPTN mulai 16 Maret – 8 Mei 2015.
“ Peserta dapat mendaftar maksimal 2 PTN, dengan ketentuan jika memilih 2 PTN maka salah satu PTNharus berada di provinsi yang sama dengan asal sekolah siswa.Maksimal 3 prodi, dengan ketentuan 1 PTN maksimal 2 prodi”. (Humas Dispendik Surabaya)