Pelakasanaan Uji Kompetensi Dasar Baca, Tulis, dan Hitung (UKD-Calistung) bagi para siswa kelas III yang naik kelas IV akan berlangsung pada tanggal 10-11 Agustus 2015 dibutuhkan sebuah persiapan yang matang.
Tujuan dari pada terselenggaranya UKD-Calistung ini ialah dapat memberi umpan balik bagi guru kelas I, II, III dalam mempersiapkan peserta didik dan memotivasi pada jenjang berikutnya, selain itu juga sebagai deteksi dini sekolah sejak tingkat berapa sebenarnya kelemahan peserta didik diketahui sehingga dapat segera dilakukan perbaikan dalam rangka memotivasi keselurahan program pembelajaran agar prestasi dapat ditingkatkan. UKD-Calistung juda dapat berfungsi untuk melakukan pemetaan kompetensi dasar disekolah-sekolah Surabaya.
Tadi pagi (30/07) bertempat di SMKN 6 Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya lakukan sosialisasi UKD-Calistung sekaligus pembagian kartu peserta kepada ratusan kepala SD dan UPTD-BPS se-Surabaya.
Kasi Kurikulum Pendidikan Dasar Munaiyah, M. Pd menuturkan fungsi UKD-Calistung bagi Dispendik yakni juga sebagai bentuk program pembinaan peningkatan mutu pendidikan secara menyuluruh mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi program pembelajaran sehingga bagi sekolah-sekolah yang peroleh nilainya rendah aan dilakukan pembinaan/pelatihan peningkatan mutu guru sehingga mendapatkan pemahaman bagaimana memberikan pembelajaran membaca, menulis, dan berhitung yang baik kepada anak.
Mantan pengawas TK/SD tersebut menambahkan selama dua hari para siswa kelas III tersebut akan mengikuti UKD-Calistung dengan materi membaca, menulis, dan berhitung. Jumlah soal membaca sebanyak 40 soal, menulis 40 soal, dan berhitung 30 soal. Sedangkan bentuk soal ialah pilihan ganda, isian, dan uraian singkat.
“Masing-masing soal memiliki waktu yang sama yakni 90 menit”.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dra. Eko Prasetyoningsih, M. Pd menyampaikan meskipun prestasi UN SD Surabaya menurun dibandingkan tahun lalu, namun prestasi pada bidang lain naik cukup signifikan. Jika pada tahun lalu terdapat kurang lebih 2.400-an prestasi maka pada tahun ini terdapat lebih dari 5.400 prestasi dari berbagai bidang.
Oleh karena itu, Eko berpesan agar para guru dan kepala sekolah terus melakukan pembinaan secara terus-menerus baik pada bidang akademis maupun non akademis. Ia juga menambahkan dalam memberikan sebuah materi pembelajaran kepada siswa hendaknya lebih bervariasi, tidak hanya didalam kelas saja namun juga dilakukan di luar kelas sebagai bentuk observasi lapangan.
Terkait teknik pelaksanaan UKD-Calistung, tugas dari pada UPTD-BPS Kecamatan ialah mempersiapkan data calon peserta kemudian mengirimkan ke Dispendik,selanjutnya mendistribusikan soal ke sekolah-sekolah sampai pada pengamanan soal dan melakukan koreksi secara obyekif dan jujur.
Untuk koordinator sekolah bertugas menerima nilai dari berbagai kompetensi selanjutnya menyerahkan rekapan nilai kepada UPTD-BPS. Sedangkan sekolah bertugas melakukan sosialisasi kepada orang tua/wali murid sampai pada mempersiapkan pelaksanaan UKD-Calistung se-Surabaya. (Humas Dispendik Surabaya)