Upaya mengasah kemampuan serta potensi para siswa di bidang non akademik terus dilakukan Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya melalui berbagai kegiatan, salah satunya melalui kegiatan seleksi FLS2N yang di gelar tadi, Senin (18/04) di beberapa aula gedung Dispendik Surabaya.
Kasi Kesenian dan Olahraga Damaris Padmiasih mengemukakan, potensi yang luar biasa dalam diri para sisswa merupakan sebuah modal utama dalam meraih kesuksesan. Untuk itu melalui kegiatan seleksi di berbagai bidang seni, seperti lomba mendasain poster, vokal tunggal, sampai lomba akustik musik band, Dispendik mencoba mencari bibit-bibit prestasi untuk diikutkan pada lomba FLS2N tingkat kota ataupun bahkan tingkat nasional.
“Banyak potensi para siswa yang bagus-bagus, untuk itu kita harus berupaya mengembangkan kemampuan bakat yang dimiliki”.
Damaris menambahkan, tujuan dari FLS2N ini adalah untuk memfasilitasi dan memotivasi peserta didik yang mempunyai bakat di bidang seni, agar dapat meningkatkan skill dan kemampuan sesuai dengan bidang seni yang dimilikinya.
Kegiatan ini juga dalam rangka pembentukan sikap atau karakter yang penuh dengan kreativitas, rasa persahabatan dan kebangsaan yang tinggi antara sesama peserta didik untuk meningkatkan mutu pendidikan.
“Jadi festival dan lomba ini program nasional yang dilaksanakan berjenjang dari kabupaten dan yang menang kita kirim seleksi di tingkat provinsi yang digelar akhir bulan ini juga,” ungkapnya.
Untuk tingkat SD, dikatakan Damaris, cabang yang dilombakan antara lain pidato bahasa Indonesia, membuat gambar bercerita, tari kreasi baru dan menyanyi tunggal atau solo. Sementara untuk tingkat SMP cabang pada lomba adalah lukis, cipta lagu, cipta cerpen bahasa Indonesia, story telling, desain motif batik, cipta puisi, musik tradisional, vokal group, seni tari dan menyanyi tunggal.
Sedangkan untuk jenjang SMA dilombakan desain poster, cipta puisi, kriya (kerajinan tangan), baca puisi, tari berpasangan, menyanyi solo dan teater atau drama.
Sementara itu, Praci salah seorang juri desain poster berujar, kemampuan mendasain poster para siswa sidah semakin meningkat, hal tersebut ditunjukkan dengan karya-karya siswa Surabaya tidak kalah dengan daerah lain.
Menurutnya, kemampuan para siswa tersebut selain dibekali dengan pembinaan secara rutin, para siswa juga harus diajak untuk melihat dunia luar yang lebih berkembang maju, tujuannya adalah dari hasil karya tersebut dapat dijadikan sebuah modal dalam meraih masa depan yang lebih baik, khususnya menyambut masyarakat ekonomi asean (MEA). (Humas Dispendik Surabaya)