Keberhasilan Surabaya dalam menerapkan pendidikan gratis sampai 12 Tahun menarik perhatian banyak pihak, tak terkecuali dari DPRD Kab. Karangasem Bali yang ingin belajar lebih banyak terkait implementasi penyelenggaran wajib (wajar) belajar sampai 12 tahun tersebut.
Kemarin, Senin (30/05) bersama Kepala Dinas Pendidikan Karangasem, DPRD Kab. Karangasem lakukan kunjungan kerja ke kantor Dispendik. Rombongan diterima langsung oleh Sekretaris Dispendik Drs. Aston Tambunan di ruang kerjanya.
Ketua DPRD Kab. Karangasem I Nengah Sumardi mengatakan, tujuan kunjungannya ke surabaya ialah ingin melihat serta mengetahui secara langsung penerapan pendidikan wajar 12 tahun, menurutnya surabaya dinilai berhasil tidak hanya dalam mengawal wajar 12 tahun saja, namun sampai pendidikan gratis.
Pada kesempatan ini, Aston Aston bercerita salah satu program pendidikan di surabaya yang telah berhasil dikembangkan yakni pendidikan gratis di semua jenjang mulai dari tingkat SD hingga SMA. Pembiayaan pendidikan di Surabaya telah di-cover melalui anggaran pendidikan yang mencapai hampir 31 % dari APBD kota Surabaya.
“Selain BOS dari pusat Surabaya juga memiliki BOPDA untuk kegiatan operasional sekolah”.
Bantuan pendidikan tersebut diwujudkan melalui pemberian BOPDA serta penyediaan sarana dan prasarana kebutuhan siswa yang memadai. Selain itu, peningkatan mutu guru juga menjadi perhatian tersendiri dari Pemkot Surabaya, mulai dari berbagai pelatihan, pengiriman guru ke luar negeri, beasiswa, hingga tunjangan kinerja telah menjadi salah satu program peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di Surabaya.
“Besaran BOPDA yang diberikan, yakni untuk siswa SD sebesar Rp. 29.000,-/siswa/bulan, siswa SMP Rp. 80.426-/siswa/bulan, dan siswa SMA/SMK sebesar Rp. 152.000/siswa/bulan”.
Dispendik juga telah berhasil mengembangkan 17 inovasi program pendidikan melalui aplikasi online. Tujuh belas inovasi program pendidikan di Surabaya, diantaranya Profil Sekolah, Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Sekolah (SIPKS), Seleksi Calon Kepala Sekolah, Jurnal Online, Surabaya Belajar, Multimedia Pembelajaran, Rapor Online, Try Out Online, PPDB Online, Sahabat Dispendik, Klinik Kurikulum, Kenaikan Pangkat Online, Tantangan Membaca 2015, P2KGS, Profil LKP dan PKBM, Aplikasi Gaji Online, dan UNBK 100 persen. (Humas Dispendik Surabaya)