Perasaan senang bercampur bahagia mewarnai ratusan siswa SD dari berbagai wilayah di Surabaya yang tengah mengecat 50 set tong sampah bantuan dari Walikota Surabaya untuk dibagikan kepada sekolah-sekolah.
Dengan mengusung berbagai tema mereka mulai mewarnai tong sampah tersebut sejak pukul 08.00 di lapangan tengah kantor Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya, Jumat (04/03).
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dra. Eko Prasetyoningsih, M. Pd menjelaskan, selain mengajarkan kepada para siswa agar menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya, kegiatan ini juga merupakan upaya dalam mengembangkan potensi anak terutama dalam mengasah kreatifitas mereka yang dituangkan ke tong-tong sampah yang mereka warnai.
“Tidak kurang dari 300 siswa turut serta dalam pengecatan tong sampah tersebut”.
Eko menambahkan, para siswa ini bebas mengekspresikan kreatifitas seni yang dimilki dengan mewarnai tong sampah bantuan dari Walikota, tujuannya ialah selain mempercantik lingkungan sekolah nantinya, juga dapat menambah semangat belajar siswa.
Mantan Kepala SDN Wonokusumo juga berujar, kegiatan ini merupakan sebuah wadah dalam memberikan kesempatan terhadap kemampuan para siswa di bidang non akademik yang masih terpendam, kemudian dapat teraktualisasi secara positif.
Eko tidak mau nantinya para pelajar Surabaya menjadi tersisih dengan adanya persaingan global apalagi kran MEA tahun depan sudah terbuka lebar oleh karena dirinya menghimbau agar pelajar Surabaya terus meningkatkan kemampuannya di berbagai bidang, baik pada bidang akademis maupun non akademis.
Sementara itu, Erika Margareta salah seorang siswi asal SDN Sawunggaling 4 menuturkan dengan didampingi oleh para guru, ia bersama teman-teman sebayanya mulai melukis tong sampah tersebut menggunakan cat air yang dibawanya dari rumah. Dalam kesempatan ini tema yang diangkatk dalam lukisan tersebut yakni tentang tanaman dan tumbuh-tumbuhan, tujuannya selain sekolah tempatnya belajarnya menjadi bersih juga terlihat indah dan rapi.
Berbeda dengan Erika, Ganesa Bintang Langit siswa asal SDN Pakis 3 melukis tiga tong sampah baru tesebut menggunakan spidol, ia dan teman-temannya melukis dengan mengusung tema aliran sungai. (Humas Dispendik Surabaya)