Peringatan Kartini tidak hanya dilakukan orang pada umumnya, namun juga diperingati secara semarak oleh anak berkebutuhan khusus (ABK) di SDN Klampis Ngasem 1, kemarin (28/04). Berbagai macam kegiatan yang melibatkan guru, murid dan orang tua murid terselenggara menjadi pentas seni, lomba fashion show, bazaar murah, pameran karya siswa, dan lomba menghias tumpeng bagi para orang tua.
Menurut Mardiningsih, S.Pd, M.Si selaku kepala sekolah, mengungapkan kegiatan ini melibatkan 196 anak berkebutuhan khusus dan 562 siswa regular, tujuannya ialah mewujudkan indahnya kebersamaan dalam pemerataan emansipasi sesuai cita cita kartini dan menunjukkan kepedulian kita kepada anak autis.
Selain itu juga sebagai wadah sosialisasi dan aktualisasi seluruh anak baik abk maupun regular termasuk guru dan orang tuanya. Sehingga orang tua dapat berperan aktif dalam tumbuh kembang anak di sekolah dan dirumah. Bazar produk siswa banyak menampilkan ketrampilan dan hiasan selama mereka di kelas, dengan banyak menggunakan bahan ramah lingkungan terutama dari daur ulang.
Salah satu dewan juri dalam kegiatan ini, Oetami mengatakan, kegiatan ini bagus dan mendidik serta berdampak positif untuk keluarga besar sdn klampis ngasem 1, terutama anak berkebutuhan khusus. Dengan pengunakan bahan makanan alami yang tdk mengunakan msg, murah dan menarik anak, sehingga diharapkan anak anak dibudayakan untuk sarapan sebelum sekolah.
Hal senada juga utarakan oleh Vika sekalu wali murid autis kelas 4, besar harapan kami selaku orang tua, kegiatan ini terus berlangsung di tahun tahun mendatang. Kebijakan kepala sekolah dan dinas pendidikan kota Surabaya sangat luar biasa, kami memberikan apresiasi khusus, karena beliau anak anak abk diberikan kesempatan untuk mengaktualisasi diri dan tidak dikucilkan dalam pendidikan. (Humas Dispendik Surabaya)