Peringatan Hari Kartini, merupakan salah satu peristiwa yang terus diingat sepanjang sejarah oleh berbagai pihak, khususnya bagi para pelajar Surabaya yang tergabung dalam wadah organisasi pelajar Surabaya (ORPES).
Dalam rangka memperingati Hari Kartini, yang diperingati setiap tanggal 21 April. ORPES melakukan sebuah kegiatan pagelaran seni yang menampilkan kemampuan bakat dan kreatifitas yang dimilki oleh para pelajar Surabaya.
Bertemakan “ Aksi Pelajar Surabaya “ dengan konsep education, games dan fun siswa-siswi Surabaya berbondong-bondong dengan penuh semangat memeriahkan acara. Berbagai perlombaan dan bakat dipentaskan secara cuma-cuma dengan tujuan menunjukkan kepada seluruh masyarakat Surabaya, bahwa pelajar Surabaya mempunya bakat dan talenta yang patut diacungi jempol.
Bertempat di Taman Bungkul Surabaya (27/04). Acara yang dimulai pukul 15.00, diawali dengan lomba memasak dan cerdas cermat dan diikuti oleh para pelajar Surabaya yang tergabung dalam ORPES. Acara, kemudian diteruskan dengan berbagi macam pagelaran seni lainnya.
Ketua panitia “ Aksi Pelajar Surabaya “ ORPES, Wicitra menerangkan bahwa dalam acara ini, diadakan berbagai macam lomba yang menampilkan bakat dan kreatifitas para pelajar Surabaya yang tergabung dalam ORPES. Pelajar asal SMK Bahari tersebut menyebutkan beberapa lomba yang diselenggarakan dalam kegiatan ini, diantaranya ada lomba fashion, orasi/monolog, cerdas cermat, cheerleadres, flash mob, vokal group, puisi, tari dan lomba-lomna lainnya.
Keistimewaaan acara kali ini adalah siswa-siswi berhak mengapresiasikan perasaan atas kebanggaannya menjadi pelajar Surabaya melalui quote on canvas. Disini para siswa bebas menuliskan ungkapan hatinya. Selain itu juga ada lelang karya siswa dan chanting batik yang akan dibina oleh salah satu siswa-siswi SMA di Surabaya yang sudah terlatih dan terbiasa membatik.
Sebagai penutupan, panitia sengaja menyuguhkan flash mob berjudul “Save Our Indonesia” sebagai bukti bahwa kita anak bangsa, selalu cinta tanah air dan mencintai produk dalam negeri sekaligus penerus generasi bangsa yang berbudi pekerti luhur, cinta organisasi dan tentunya kelak menjadi pemimpin yang taat beragama.
Kusmiyanto, salah satu pengendara motor yang sedang melawati Taman Bungkul Surabaya, mengungkapkan bahwa dirinya sangat terkejut melihat aksi para pelajar Surabaya yang tergabung dalam ORPES. “Saya, tidak menyangka bahwa para pelajar Surabaya, saat ini sudah kreatif dan inovatif dalam membuat sebuah karya seni”, ungkapnya. (Humas Dispendik Surabaya)