Kemarin Sabtu (2/2). Bertempat di SMA Kristen Petra 1 Surabaya, Dinas Pendidikan Kota Surabaya menggelar sebuah kegiatan besar yang bertemakan tentang sosialisasi terkait kurikulum 2013 dan peluncuran jurnal on-line Dinas Pendidikan kota Surabaya. Pada acara ini, Dinas Pendidikan Kota Surabaya mengundang para kepala sekolah baik swasta maupun negeri Se Surabaya.
Acara semakin meriah dengan kehadiran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Bapak Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh, DEA. Dalam acara ini, beliau sedianya memberikan paparan materi terkait kurikulm 2013 dan membuka secara simbolis jurnal on-line Dinas Pendidikan Kota Surabaya.
Rombongan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nasional Republik Indonesia disambut meriah oleh Walikota Surabaya Ir. Tri Rismaharini, MT didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Dr. Ikhsan, S.Psi, MM dan Kepala Sekolah SMA Kristen Petra 1 Surabaya Ir. Agus Kisworo, M.Pd. Dalam rombongan tersebut, juga tampak Rektor Universitas Negeri Surabaya Prof. Dr. Muchlas Samani. Acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya secara bersama-sama yang diikuti oleh seluruh undangan yang hadir pada acara ini.
Pada kesempatan yang berbahagia ini, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Dr. Ikhsan , S.Psi, MM berkesempatan menyampaikan program-program Dinas Pendidikan Kota Surabaya 2013 dihadapan Walikota Surabaya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI dan seluruh undangan yang hadir di gedung Aula SMA Kristen Petra 1 Surabaya Jl. Lingkar Dalam Barat, Perumahan Graha Famili Surabaya. Dalam sambutannya, Ikhsan mencita-citakan bahwa, melalui program-program Dinas Pendidikan Kota Surabaya 2013 diharapkan, Surabaya dapat sebagai barometer pendidikan nasional.
Acara selanjutnya dilanjutkan dengan sambutan oleh Walikota Surabaya Ir. Trirismaharini, MT. Dalam sambutannya Risma mengungkapkan, bahwa para guru-guru di Surabaya sudah memegang “Kunci pintu surga”, ungkapnya. Karena tugas dari para guru di Surabaya adalah tugas yang mulia, selain dapat mengajarkan ilmu pengetahuan kepada siswa, guru dapat juga mendidik akhlak seorang siswa menjadi manusia yang berguna bagi nusa, bangsa dan agama.
Acara kemudian dilanjutkan dengan peluncuran jurnal on-line Dinas Pendidikan Kota Surabaya oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayan RI Bapak Prof. Dr. M. Nuh, DEA. Jurnal on-line Dinas Pendidikan Kota Surabaya merupakan salah satu program Dinas Pendidikan Kota Surabaya dalam mengembangkan kompetensi guru Surabaya dalam hal membuat karya ilmiah. Pada peluncuran jurnal on-line Dinas Pendidikan Kota Surabaya dilakukan secara simbolik dengan penekanan tombol sirine secara bersama-sama oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayan RI Bapak Prof. Dr. M. Nuh, DEA, Walikota Surabaya Ir. Tri Rismaharini, MT, Rektor Universitas Negeri Surabaya Prof. Dr. Muchlas Samani dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Dr. Ikhsan, S.Psi, MM. penekanan tombol sirine secara bersama-sama ini, menandai bahwa jurnal on-line Dinas Pendidikan Kota Surabaya telah resmi diluncurkan.
Sambutan yang terakhir di sampaikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh, DEA. Dalam sambutannya M.Nuh menyampaikan beberapa poin penting terkait kurikulum 2013 nanti yang akan diterapkan di seluruh Indonesia. Menurut M. Nuh, ada beberapa perubahan jam mengajar di beberepa mata pelajaran tertentu. Di antaranya mata pelajaran pendidikan agama yang semulanya hanya dua jam, kini menjadi empat jam mengajar. Karena pada pendidikan agama ini, juga ditambahkan dengan pendidikan budi pekerti. Pada kesempatan ini, M. Nuh menekankan bahwa Surabaya harus menjadi pelopor dalam memberantas anak putus sekolah, ungkapnya. (Humas Dispendik Surabaya)
NB : Materi dapat di download di Surabaya Belajar
