Menjelang pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2020/2021, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya bersama Kepala SMP Negeri melakukan rapat koordinasi pembahasan jalur prestasi di Aula Bung Tomo, Selasa (04/02/2020).
Selain dihadiri seluruh Kepala SMP Negeri se-Surabaya, rapat koordinasi juga diikuti Kepala Dispendik Kota Surabaya Supomo, Kabid Sekolah Menengah (Sekmen) Sudarminto, serta Kasubag Penyusunan Program dan Pelaporan Tri Aji Nugroho.
Kepala Dispendik Kota Surabaya Supomo mengatakan, sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 44 tahun 2019 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, kuota jalur prestasi sekitar 30 persen. Pertemuan kali ini untuk memetakan keunggulan masing-masing sekolah.
“Sekolah yang satu dengan yang lain punya prestasi-prestasi yang berbeda. Dengan demikian, anak-anak Surabaya dapat meraih mimpi di sekolahnya masing-masing,” ujarnya.
Supomo menegaskan, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berharap ke depannya energi anak-anak dihabiskan di sekolah. Salah satu jalan menghabiskan energi itu ialah menggalakkan ekstrakurikuler sekolah.
“Kita harus bekerja keras untuk memajukan pendidikan. Saya akan bersama Anda untuk sama-sama memajukan pendidikan di Kota Surabaya,” terangnya.
Kasubag Penyusunan Program dan Pelaporan Dispendik Kota Surabaya Tri Aji Nugroho menambahkan, rapat koordinasi ini untuk menspesifikan jalur prestasi, mulai dari input sampai dengan output. “Harapannya, jalur prestasi bukan hanya tiket masuk saja, melainkan juga siswa bisa benar-benar berprestasi di sekolah,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Aji, pihaknya membagi lima wilayah dalam memetakan jalur prestasi. Dengan demikian, tiap jenis-jenis cabang olahraga atau kesenian dapt terwakili di tiap wilayah. (Humas Dispendik Surabaya)