Sebanyak 52 peserta didik program kejar paket C dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) akan mendapat pelatihan vokasional atau keterampilan dari Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya. Sebelum memilih jenis vokasional, peserta didik mengikuti tes minat dan bakat, Rabu (18/9/2019).
Dalam menyelenggarakan tes minat dan bakat, Dispendik Kota Surabaya bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair). Melalui tes minat dan bakat akan diketahui kecenderungan peserta didik terhadap program vokasional yang disiapkan.
Kabid Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Masyarakat, Kesenian dan Olahraga Pendidikan (PDKOP) Dispendik Kota Surabaya Thussy Aprillyandari mengatakan, program ini disebut Paket C Plus yang ditujukan bagi peserta didik program kejar paket C kelas 11-12. “Ini masih gelombang pertama, ke depan akan kita lakukan penjaringan kembali,” katanya.
Dalam menyediakan program vokasional, lanjut Thussy, pihaknya menggandeng Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP). Dengan demikian, ketika peserta didik lulus dari program Paket C Plus, bisa menerima ijazah kesetaraan, sertifikat LKP, dan sertifikat kompetensi.
“LKP juga memiliki tugas mencarikan pekerjaan atau minimal mencarikan tempat magang bagi lulusan program Paket C plus. Ini bisa membantu peserta didik untuk sukses di kemudian hari,” harapnya.
Ada delapan jenis vokasional yang bisa dipilih peserta didik, di antaranya teknik otomotif, perhotelan dan pariwisata, tata busana, tata boga, komputer, tata kecantikan, administrasi perkantoran, dan kewirausahaan. (Humas Dispendik Surabaya)