Pemilihan Guru dan Tenaga Kependidikan Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional Tahun 2019 telah tuntas. Event yang diselenggarakan mulai tanggal 13-18 Agustus 2019 ini diikuti 691 orang perwakilan dari 34 provinsi.
Dalam pemilihan yang dilakukan berjenjang, mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, sampai dengan tingkat nasional, Kota Surabaya mengirimkan empat perwakilan. Mereka adalah Kepala SDN Bubutan IV Sastro, Kepala TK Negeri Pembina Ida Kusdariyati, Pustakawan SMPN 20 Hamidah Ramadhani, dan Guru SMP Muhammadiyah 1 Raden Roro Martiningsih. Untuk pustakawan beprestasi, lombanya baru diadakan bulan Oktober mendatang.
Pada malam Penganugerahan Guru dan Tenaga Kependidikan Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional Tahun 2019 di ballroom Grand Sahid Jaya, Jakarta, Jumat (16/8/2019) malam, Kepala SDN Bubutan IV Kota Surabaya Sastro berhasil meraih juara dua kategori kepala SD. Sedangkan Guru SMP Muhammadiyah 1 Surabaya Raden Roro Martiningsih terpilih sebagai Tutor Bagi Sekolah Indonesia di Den Haag.
“Saya harap kehadiran saudara di sini merupakan representasi dari para guru yang terbaik di antara yang terbaik. Masalahnya begitu dapat predikat sebagai guru dan tenaga kependidikan terbaik penuh dedikasi apakah bisa me-maintain, memelihara predikat itu dan menginspirasi guru-guru yang lain. Sehingga penilaiannya tidak cukup 3 hari di sini lalu disimpulkan,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy.
Muhadjir akan melihat apakah nanti betul dia memiliki dampak positif terhadap koleganya, terhadap teman-teman sejawatnya atau tidak. Kalau ternyata keterpilihannya hanya untuk dirinya sendiri, berarti dia bukan guru yang baik. “Ya memang hebat, tapi hebat untuk dirinya sendiri dan bukan untuk orang lain,” ungkap Mendikbud Muhadjir Effendy. (Humas Dispendik Surabaya)