Berdasarkan hasil verifikasi penilaian Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan (Adiwiyata) Kota Surabaya tahun 2019 jenjang SD dan SMP, sebanyak 6 sekolah dinyatakan meraih nilai tertinggi. Rinciannya, 3 sekolah tingkat SD dan 3 sekolah untuk tingkat SMP.
Peringkat 1 tingkat SD diraih SDN Simokerto I, peringkat 2 SD Lukman Al Hakim, dan peringkat tiga diraih SDN Ngagel I. Pada tingkat SMP, peringkat pertama diraih SMP Al Amin, peringkat 2 SMPN 57, dan peringkat 3 adalah SMPN 58.
Anugerah Sekolah Adiwiyata diserahkan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Eko Agus Supiadi di Aula SMPN 12 Surabaya, Jumat (15/02/2019). “Para pemenang ini mendapat trofi, uang pembinaan, dan sertifikat,” katanya.
Eko mengatakan, penganugerahan Sekolah Adiwiyata Kota Surabaya merupakan program tiap tahun. Ini sesuai dengan visi-misi Kota Surabaya di bidang lingkungan hidup, yaitu menjadikan lingkungan hidup Surabaya yang berkualitas dan berkelanjutan.
“Kami harap sekolah ini dapat menerapkan fungsi-fungsi lingkungan hidup. Penghargaan ini bukanlah titik akhir, tapi bisa dijadikan contoh bagi sekolah lain agar lingkungannya lebih baik lagi,” terangnya.
Kepala SMPN 58 Surabaya Moch. Sulistiyohadi mengatakan, proses mengikuti Sekolah Adiwiyata dimulai bulan September 2018 lalu. “Kami penuhi aspek administrasi dan teknis. Karena SMPN 58 baru pindah lokasi, yang paling menjadi perhatian adalah penghijauan sekolah,” ujarnya. (Humas Dispendik Surabaya)