Perkembangan arus teknologi informasi dan komunikasi yang semakin maju di era digital ini merambah semua aspek kehidupan, tak terkecuali di bidang pendidikan. Melalui digital learning para guru dan siswa dapata memanfaatkan jasa teknologi elektronik tersebut sebagai proses belajar mengajar yang efektif dan efisien.
Setelah melatih puluhan guru di lima wilayah yang berbeda, kali ini Dinas Pendidikan Kota Surabaya (Dispendik) memberikan pembekalan kepada puluhan kepala SMPN se-Surabaya.
“Para guru yang telah dilatih dapat mengimbaskan pengetahuan yang didapat kepada para guru lainnya, dan kepala sekolah juga harus tau pemanfaatan IT dalam pembelajaran ini”, tutur Kadispendik Surabaya Ikhsan, sore tadi Selasa (03/10) di ruang Ki Hajar Dewantara.
Ikhsan menerapkan penerapan aplikasi digital di lingkungan Dispendik telah dilakukan sejak lama, menurutnya Dispendik telah mengembangkan 21 aplikasi pendidikan berbasis digital.
“Kalau kemarin ulangan hariannya pakai komputer, maka saat ini mengerjakan tugas dan menerima materi pelajaran juga dari aplikasi digital”.
Mantan Kepala Bapemas dan KB Kota Surabaya tersebut menyampaikan pemanfaatan digital learning tersebut dapat diakses oleh sekolah melalui laman yukblajar.com.
Sementara itu, praktisi IT dari ITS Kholil menerangkan bahwa saat ini IT sudah tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari, mau makan tinggal pesan lewat online, mau pergi tinggal pesan taxi online, dsb.
“Didalam aplikasi ini para siswa akan mendapatkan materi sesuai kebutuhannya, juga bagi guru dapat merancang pembelajarannya sesuai dengan kurikulum”. (Humas Dispendik Surabaya)