Keberhasilan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam mengembangkan serta menciptakan beragam sistem aplikasi online untuk mempermudah masyarakat mendapatkan layanan serta meningkatkan kinerja pegawai menjadi daya tarik tersendiri bagi dari daerah lain untuk mengkaji dan mempelajari, terutama dalam bidang pendidikan.
Siang tadi Selasa (29/08) Dinas Pendidikan (Dispendik) mendapat kunjungan dari Badan Penelitian dan Pengembangan (BPP) Kab. Labuhanbatu. Kedatangan mereka adalah mengkaji dan mempelajari tunjangan kinerja guru dan kanaikan pangkat online.
“Selain mempelajari kenaikan pangkat online, kami juga ingin belajar tentang berbagai macam program/aplikasi pendidikan online yang diterapkan di Surabaya”, terang Hobol Zulkifli Rangkuti Kepala BPP Kab. Labuhanbatu di ruang H.O.S Cokroaminoto.
Terkait kenaikan pangkat online, Sekretaris Dispendik Aston Tambunan menerangkan bahwa saat ini para guru di Surabaya sekarang tidak perlu lagi membawa berkas yang bertumpuk untuk mengurus kenaikan pangkat, berkas cukup di upload ke dalam sistem dan bidang GTK nantinya yang akan memverifikasi.
“Guru cukup menjalankan tugasnya mengajar di Sekolah tidak perlu lagi ke Dispendik”, ujar Aston.
Aston mengungkapkan jika nantinya ada kekurangan persayaratan berkas yang dibutuhkan maka secara otomatis sistem kenaikan pangkat online akan memberikan pemberitahuan kepada guru yang bersangkutan untuk segera melengkapi.
“Si Agus (Sistem Aplikasi Guru Surabaya) dapat diakses guru melalui laman https://103.76.19.82/”.
Mantan Sekretaris Inspektorat Kota Surabaya tersebut menambahkan, selama kurun waktu lima tahun, Dispendik telah berhasil mengembangkan sebanyak 21 sistem aplikasi pendidikan yang saling terintegrasi.
Ke-21 sistem tersebut diantaranya profil sekolah, SIPKS, Seleksi Kepala Sekolah Online, Jurnal Online, Surabaya Belajar, Multimedia Pembelajaran Online, Rapor Online, Try Out Online, PPDB Online, Sahabat Dispendik, Klinik Kurikulum, Kenaikan Pangkat Online, Tantangan Membaca Surabaya, Aplikasi Gaji Online, P2KGS, Profil LKP dan PKBM, UNBK 100 persen, JOSS, Perijinan Online Terpadu, USBK Online, serta Rekomendasi Luar Kota Online. (Humas Dispendik Surabaya)