Meski pelaksanaan ujian sekolah (US) tingkat SD/MI masih akan berlangsung pada tanggal 15 Mei mendatangan, namun Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya telah melakukan berbagai persiapan mulai dari penyusunan soal dan kisi-kisi hingga sosialisasi ke lembaga. Pagi tadi, Senin (10/04) bertempat aula SMPN 1 Surabaya, Dispendik menggelar sosialisasi US SD/MI kepada ratusan lemabaga.
Kasi Kurikulum Sekolagh Dasar Munaiyah, M. Pd menerangkan syarat peserta US yakni peserta didik telah atau pernah berada pada TAHUN terakhir di SD/MI. Peserta didik yang memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada SD/MI mulai semester 1 kelas IV sampai dengan semester 1 kelas VI, jika berhalangan mengikuti US/M di satuan pendidikan yang bersangkutan dengan alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat mengikuti US/M dapat mengikuti US/M susulan.
Selain itu, salah satu syarat pendafataran. Pendaftaran peserta dilakukan oleh Satuan Pendidikan dengan menggunakan format pendaftaran yang dibakukan oleh DINAS PENDIDIKAN. Satuan Pendidikan mengirimkan daftar peserta ke Kabupaten/Kota dan Kantor Kementerian Agama sesuai dengan jenis satuan pendidikan.
“Untuk tata tertib pengawas ruang ada dual yang penting yaitu waktu persiapan dan pelaksanaan”
Untu pengawas ruang diharapkan tiga puluh menit sebelum US/M dimulai, Pengawas Ruang US/M telah hadir di lokasi. Pengawas Ruang US/M menerima penjelasan dan pengarahan dari penanggungjawab Penyelenggaraan US/M. Pengawas Ruang US/M menerima bahan US/M dari penanggungjawab Penyelenggaraan US/M berupa Paket Soal, LJUS/M, Amplop LJUS/M, Daftar Hadir, dan Berita Acara Pelaksanaan US/M.
Sedangkan pada waktu pelaksanaan, pengawas Ruang US/M masuk ke dalam ruang US/M 20 menit sebelum waktu pelaksanaan dan memeriksa kesiapan ruang US/M. Pengawas Ruang US/M juga meminta peserta US/M untuk memasuki ruang US/M dengan menunjukkan kartu peserta US/M, dan menempati tempat duduk sesuai nomor yang telah ditentukan serta bebgai ketentuan lainnya.
“Tahun ini 42.622 peserta mengikuti US/M dengan melibatkan 860 lembaga”. (Humas Dispendik Surabaya)