Siswa jenjang SMP di Kota Surabaya, utamanya kelas IX, selama satu pekan ini menjalani ujian sekolah (US). US dimulai Senin (18/04/2022). Pelaksanaan US di satuan pendidikan menggunakan berbagai cara, sebagian berbasis komputer, sebagian menggunakan ponsel, dan sebagian lagi menggunakan kertas.
US merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik sebagai pengakuan prestasi belajar atau penyelsaian program dari satuan pendidikan.
Seperti yang tampak di SMPN 30 Surabaya. Total ada 388 siswa kelas IX yang mengikuti US, 16 di antaranya merupakan anak berkebutuhan khusus (ABK). “Kami menyediakan 21 ruangan untuk US,” kata Kepala SMPN 30 Surabaya Effendi Rantau.
Ia menegaskan, teknis pelaksanaan US sepenuhnya diserahkan kepada masing-masing satuan pendidikan. Satuan pendidikan atau sekolah diizinkan untuk menentukan apakah seluruhnya berbasis komputer, berbasis aplikasi handphone, atau kertas.
“Sekolah kami memfasilitasi semuanya. Ada siswa yang US-nya menggunakan komputer, ada yang berbasis kertas, dan ada yang menggunakan aplikasi,” ujar pria yang juga Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMP Negeri ini.
Di Kota Pahlawan, total ada 330 lembaga jenjang SMP. 263 lembaga menjadi penyelenggara US, 67 sisanya menjadi penggabung. Jumlah siswa kelas IX keseluruhan yang melaksanakan US sebanyak 39.248. (Humas Dispendik Surabaya)