Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya mempercepat sosialisasi pelaksanaan PPDB kepada sekolah-sekolah, hal tersebut bertujuan mengingat pengumuman kelulusan tahun ini lebih cepat dari tahun-tahun sebelumnya dan berdekatan dengan libur Hari Raya Idul Fitri.
Ketua PPDB Kota Surabaya Ir. Yusuf Masruh, menjelaskan selesainya jadwal PPDB nantinya selisih satu hari menjelang libur Hari Raya Idul Fitri, untuk kita berupaya mempercepat pelaksanaan sosialiasi kepada para kepala sekolah, sehingga nantinya mereka dapat melakukan sosialisasi kepada guru-guru dan tentunya kepada wali murid atau masyarakat.
“Setelah sosialisasi kepada para kepala SD besok, Selasa (10/05) kami juga akan melatih para petugas IT agar pelaksanaan PPDB berjalan lancar”, tutur Yusuf dihadapan 1.048 kepala SD negeri dan swasta tadi (09/05) di gedung Wanita Surabaya.
Yusuf menambahkan, ada dua tugas utama yang harus dilakukan oleh sekolah, pertama yakni menrima siswa baru dan yang kedua menghantarkan para siswa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Ketua PPDB yang juga Kepala Bidang Ketenagaan Dispendik juga berujar dalam pemenuhan pagu, pagu sekolah yang sudah terpenuhi nantinya akan terkunci otomatis dari sistem, namun sekolah diharapkan tetap melayani pendaftaran dengan mengarahkan mereka ke sekolah yang pagunya masih belum terpenuhi.
“Sebagai satu keluarga, ayo bersama memotivasi sekolah di sekelilingya untuk maju bersama”.
Yusuf kembali menekankan, bahwa para petugas yang melakukan pelayanan PPDB harap dengan seksama melakukan pengecekan data terutama pada Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada saat melakukan pendaftaran online apakah sudah betul atau tidak, hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi double data. Selain itu, juga berfungsi mempemudah masyarakat untuk segera melakukan pendaftaran ke sekolah lain, apabila sekolah pilihan utama tidak diterima.
“Semua informasi dan latihan PPDB terdapat pada website ppdbsurabaya.net”.
PPDB 2016 terdapat tiga jalur, yakni jalur prestasi, jalur sekolah kawasan, serta jalur umum. Jalur prestasi terbagi menjadi akademis dan non akademis, olahraga, pendaftaran mulai 1 Juni, indikatornya yakni kedekatan rumah, dicarikan yang dekat rumahnya, misalnya juara tinju di daerah rungkut, ya dicarikan di rungkut. Nilai juga harus memenuhi misal di sekolah kawasan akan tetap jadi ketentuan. Dan tempat latihan seperti rumah rungkut, latihan tinju di benowo maka di carikan wilayah barat, setelah latihan bisa kembali ke sekolah. Kalau ke rumah kn kejauhan.
Pada kesempatan ini, Sekretaris Dispendik Drs. Aston Tambunan, menghimbau sekolah untuk mematuhi peraturan yang tertera pada juknis yang sudah dibagikan, dan diharapkan segera melakukan sosialisasi baik kepada guru, tenaga IT, dan yang paling utama kepada wali murid atau masyarakat.
Menyikapai PPDB Online 2016, anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya Khusnul Khotimah mengungkapkan bahwa PPDB online merupakan sebuah sistem keterbukaan informasi kepada masyarakat. Menurutnya setiap sistem memiliki kelemahan dan kelemahan tersebut menjadi evaluasi bersama menuju kesempurnaan.
Sementara itu, Edy Santoso Kepala SDN Kaliasin III menyampaikan bahwa melalui sosialisasi yang didapat sudah jelas akan rambu-rambu pelaksanaan PPDB nantinya, untuk itu sesegara mungkin dirinya akan berkoordinaasi kepada para guru dan petugas IT untuk menyiapkan sosialisasi kepada para wali murid.
“Paling lambat Rabu besok (11/05) kami menyampaikan kepada para guru, sambil menunggu sosialisasi kepada petugas IT”, pungkas Edy. (Humas Dispendik Surabaya)